Minggu, 30 Agustus 2015

Pelajaran di bangku sekolah ketinggalan zaman?


Penerapan ilmu di bangku sekolah banyak menggunakan hukum “biasanya yang terjadi dimasa lalu begini jadi pada masa depan bisa dibuat atau disikapi seperti ini” ya.. boleh-boleh saja, yang jadi masalah adalah ketika hal-hal yang terjadi pada masa depan ternyata jauh diatas perkiraan, lebih canggih, atau lebih rumit sehingga rumus-rumus atau istilah masa lalu yang dalam perkiraan bisa digunakan ternyata tidak bisa diterapkan. Beginilah gambaran sederhana tentang beberapa pelajaran di bangku sekolah yang ketinggalan zaman, ini benar-benar ada dan pasti ada, contohnya adalah adanya beberapa mata pelajaran saat sekolah yang tidak terpakai setelah memasuki dunia kerja, gak percaya? coba diingat-ingat lagi, pelajaran yang dulu saat sekolah harus berjuang mati-matian untuk mendapat nilai bagus ternyata setelah lulus terlupa tanpa bekas karena dirasa tidak berguna :-)


Hal-hal yang mungkin menjadi penyebab kenapa pelajaran di bangku sekolah ketinggalan zaman?
  1. Guru atau Dosen tidak mengikuti perkembangan zaman, apa yang dahulu pernah dipelajari saat sekolah kemudian diajarkan mentah-mentah saat mengajar. padahal di dunia industri sudah ada ilmu atau teknologi baru yang lebih canggih.
  2. Pola penddikan yang menganggap murid sebagai orang bodoh yang harus diisi ilmu agar pintar, kondisi ini dapat menghancurkan budaya kreatifitas pada murid yang sebenanrnya sangat diperlukan guna menyesuaikan dengan perubahan zaman atau bahkan menciptkan perubahan itu sendiri.
  3. Ilmu import yang tidak disaring dengan benar, di negara lain mungkin ilmu tersebut sangat cocok tapi di Indonesia belum tentu pas untuk digunakan, contohnya dalam ilmu bangunan di negara dengan musim salju tentu akan pas jika atapnya direncanakan agar tahan terhadap beban salju, jika ini diterapkan di indonesia tentu saja sangat tidak cocok karena tidak ada salju yang turun disini.
Ini sangat pas dengan nasehat orang terkenal pada zaman dahulu yaitu Umar Bin Khatab dengan kata mutiara ” Didiklah anak-anakmu sesuai dengan zamanya, karena ia akan hidup berbeda dengan zamanmu.” ya.. begitulah inti dari sistem pendidikan yang seharusnya diterapkan, memberikan fasilitas atau membantu para murid agar menemukan kelebihan pada dirinya lalu mendorongnya agar mampu mengoptimalkan sebagus mungkin kelebihan tersebut agar menjadi pribadi yang bermanfaat sesuai dengan bakat dan zamanya, semoga kita bukan termasuk orang yang ilmunya ketinggalan zaman :-)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar