Selasa, 12 Januari 2016

Matasiswa.com : Teori & Pengertian Pijat Refleksi Kaki


Teori & Pengertian Pijat Refleksi Kaki - Pengobatan tradisional dikenal banyak macamnya, umpamanya dengan minum jamu, tusuk jarum dan sebagainya. Bahkan dengan sedikit daun-daunan atau akar tumbuhan. Diantara pengobatan tradisional ini terdapat suatu cara pengobatan yang kini kian digemari, yaitu pijat refleksi. Konon keunggulan pijat refleksi ini cukup aman, sebab tidak ada yang dimasukkan dan ditusukkan ke dalam tubuh. Hanya saja bila ada kelainan yang berhubungan dengan organ tubuh, maka zona terapi pada tubuh akan terasa sakit terasa dipijat. Keuntungan lainnya setiap orang boleh dipijat, baik yang tua maupun anak-anak.


Sejarah Pijat Refleksi
Pijat refleksi adalah suatu bagian dari cara pengobatan China yang mulai dikenal dipraktekkan sejak kurang lebih 5000 tahun yang lalu. Pengetahuan ini bukanlah hasil ciptaan seseorang pada suatu zaman, melainkan merupakan pengalaman dari generasi ke generasi serta dari zaman ke zaman.

Meskipun cara pengobatan ini berakar dari dataran China, tetapi cara pengobatan ini lebih dikenal duluar daratan asalnya, seperti Jepang, Taiwan, Korea, Amerika maupun negara-negara di Eropa. Jadi pijat refleksi ini tidak hanya dilakukan oleh para ahli pengobatan china, tetapi sudah mulai banyak diterapkan orang daratan Eropa maupun Asia.

Seperti pada tahun 1900 Dr William H. Fitzgerald asisten Prof. Otto Chiari, selagi ia menjabat sebagai kepala di bagian Hidung dan Tenggorokan di RS.ST. France, Hartford, Connecticut, Ia berhasil menemukan metode pijat refleksi atau zona terapi (bagian tubuh) yang dirawat. Tidak beduli berapa jauh bagian tubuh ini dari bagian kaki yang dipijat. Kemudian zona terapi pijat refleksi dipopulerkan lebih lanjut oleh Dr Edwin Bowers dan Dr Starr White yang membuka praktek di LA pada tahun 1920-an. Baru pada tahun 1938, Dr Riley beserta asistennya Eunice Ingham untuk pertama kalinya menulis tentang pijat refleksi kaki pada buku pertamanya yang juga dilengkapi dengan peta zona terapi pada telapak kaki.

Di Indonesia sendiri pijat refleksi sudah lama masuk, baik melalui seorang pelau yang sering berlayar ke mancanegara yang kemudian mendapatkan pengalaman tersebut, atau orang asing yang melancong ke Indonesia yang kemudian mewariskan pijat refleksi ke pada pribumi atau ilmu turun menurun dari orang China yang tinggal di Indonesia
Pengertian Pijat Refleksi
Teori & Pengertian Pijat Refleksi Kaki
Refleksologi berasal dari kata refleks, yang artinya suatu gerak cepat yang tidak disengaja tanpa diperintah secara sadar oleh otak, akan tetapi dalam refleksologi, reflek adalah suatu reaksi automatis salah satu organ tubuh terhadap perangsangan. Sebagai contoh apabila reflek otot dari sendi siku kita pijat, maka secara automatis sendi siku tersebut akan bergerak melipat tanpa diperintah oleh otak.

Rangsangan pijatan diantar melalui saraf demikian pula reaksinya. Maka dari itu reflek akan berubah, bila ada suatu kerusakan atau gangguan saraf seperti dijelaskan oleh Drs B. S Tampubolon dalam seminar sehari "Breakthrough in executive fitness" di Jakarta belum lama ini, adanya kerusakan atau gangguan saraf mengakibatkan sebagian reflek orang tersebut tidak berfungsi lagi. Kesemuanya ini dapat dilihat dengan pijat refleksi yaitu pada saat diadakan diagnosa. Jika reflek orang tersebut tidak berfungsi karena gangguan syaraf maka hal ini dapat dirawat atau diperbaiki dengan pijat refleksi. Akan tetapi jika disebabkan oleh kerusakan syaraf, maka hal ini tidak dapat disembuhkan, jadi pada dasarnya fungsi dari pijat refleksi ini untuk menyembuhkan, menambah vitalitas dan merangsang syaraf.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar