Perpisahan Pelajar Tak Perlu Mahal broo… “Makna Sebuah Kelulusan”
Oleh: Abdul Mazid
Matasiswa.com
Kelulusan adalah momen momen yang selalu dinanti nanti oleh
pelajar dari Tk Hingga perkuliahan, hanya saja kegiatan kelulusan berbeda di
setiap jenjang Pendidikan. Namun Proses
untuk mendapatkan predikat lulus sekolah sangatlah panjang dan memerlukan
pengorbanan, entah itu pengorbanan waktu, tenaga, serta uang yang tidak
sedikit.
Inflasi membuat harga-harga menjadi naik, tak terkecuali
pembayaran kelulusan, yang juga semakin meningkat dari tahun ke tahun. Mungkin
kebanyakan orang saat ini sedang mengeluh akibat tingginya pembayaran
kelulusan. Orang-orang yang telah bersusah payah mencapai predikat lulus harus
dibebankan biaya kelulusan yang tidak sedikit.
Belum lagi biaya kelulusan untuk dana perpisahan dengan
pihak sekolah, guru, teman, adik kelas. Ini adalah sebuah beban berat, sudah
harus berpisah dengan orang-orang yang mereka sayangi, harus membayar mahal
pula. Sehingga Kelulusan seharusnya disambut dengan hari riang, namun fakta
menunjukan bahwa setengah dari pelajar diberbagai instansi pembelajaran tak
tertuangkan rasa kegembiraannya, karena teringat mahalnya pendidikan ini.
Hal-hal seperti ini justru akan menambah buruk imej sebuah
kelulusan. Inikah makna sebuah kelulusan yang mereka dambakan? Dan Apakah Momen
Kelulusan harus berpoya – poya hingga terkesal mahal, terlihatnya.
Mengadakan suatu acara kelulusan seperti selamatan atau
acara pisah sambut boleh saja, sebagai ungkapan rasa syukur kita atas
kelulusan, namun jangan mematok biaya yang mahal, karena pasti akan membebankan
orang-orang yang taraf ekonominya rendah. Dan yang terpenting adalah bagaimana
dapat memilih tempat untuk momen yang murah namun dengan suasa indah dan
terkesan tentunya, agar teman yang kita sayangi dapat mengikuti perpisahan
kelulusan tersebut. Lihat dari sisi perekonomian temen teman dulu ya Broo.
Bukan hanya itu, biaya sana sini yang dikeluarkan sebelum
kelulusan itu, tak sedikit. Bahkan banyak yang bingung ketika masalah sudah hampir
selesai, namun persiapan atau peralatan untuk membuat tugas akhir tersendat. Sehingga
tak terpikirkan untuk likut perpisahan atau tidak, namun itu semua dapat
berjalan dengan seiringan waktu ketika pikiran serta beban ujian Akhir
Pendidikan terselesaikan dengan baik.
Kita tahu masyarakat tidak mempunyai tingkat pendapatan yang
sama, ada yang tinggi ada pula yang rendah. Kalau memang perihal biaya sudah
mentok tak bisa diganggu-gugat mungkin solusi terbaik adalah mewajibkan
anak-anak peserta didik untuk menabung di sekolah dari awal agar biaya
kelulusan seperti ini tidak menjadi beban lagi bagi mereka. []
Tidak ada komentar:
Posting Komentar