Selasa, 27 Mei 2014

Pelajar Menyikapi Euforia Kelulusan



SUDAH menjadi tradisi yang lumrah terjadi, bahkan setiap tahun pasti acap kali perayaan kelulusan siswa selalu diwarnai dengan beragam aksi, yang menunjukkan bentuk mengekpresikan diri dalam merayakan kelulusan tersebut. Beberapa waktu yang lalu, ketika siswa dan siswi pelajar baik dari tingkat sekolah dasar  sampai SMA dinyatakan lulus ujian nasional (UN), mereka pun bersuka ria menyikapi kabar yang menggembirakan tersebut. Beberapa diantara mereka merayakan kelulusan dengan cara yang beragam, ada yang mengkespresikan diri dengan aksi coret-coret baju seragam, konvoi kendaraan di jalan raya. Sebaliknya, dibalik ingar bingar perayaan kelulusan, ada  kontradiksi, dimana siswa yang histeris karena dinyatakan tidak lulus UN.  Bagaimanapun juga, kelulusan merupakan momen  kegembiraan sekaligus hal  terpenting yang dinanti-nantikan setiap insan pendidikan. Lantas, bagaimanakah kita, sebagai pelajar menyikapi hal ini?

Cara Mengganti Email Blog di blogger


Foto: Cara Mengganti Email Blog di blogger

Cara mengganti email blog. Akun Gmail atau google account adalah id yang diperlukan untuk masuk ke blog, yang didapatkan dengan cara mendaftarkan Email terlebuh dahulu ke Gmail, agar bisa menggunakan layanan blogspot. Tanpa adanya akun Gmail, maka kita tidak bisa masuk ke blog. Jika kita lupa dengan password Gmail, maka kita masih memerlukan Email yang kita daftarkan ke Gmail untuk mendapatkan password yang baru. Password baru itu akan dikirimkan ke alamat Email kita. Maka dari itu, Email sangat penting untuk menjaga keamanan id Gmail yang digunakan untuk masuk ke blogspot.

Mengganti email blog dengan email yang baru, dengan alasan keamanan blog sudah tidak lagi aman karena email blog sudah banyak diketahui orang, atau kita tidak ingin email kita dibanjiri pesan masuk dari blogspot.. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana cara mengganti email blog yang lama, dengan email blog yang baru. Cara Mengganti Email Blog.
Ikuti langkah-langkah dibawah ini.

Menambahkan Penulis Blog
Login ke Blog. Dari halaman dasbor, pilih Setelan.
Selanjutnya dibagian Dasar, lihat Izin Penulis Blog, klik + tambahkan penulis dan masukan alamat email baru. Seperti gambar dibawah ini.
cara mengganti email blog
Keterangan: Alamat email yang dimasukan, harus sudah punya akun Google, jika belum punya silakan daftar dulu akun google. 
Dan Klik Undang Penulis. Selanjutnya Logout dari Blospot.
Menerima pesan undangan sebagai penulis blog
Sekarang, Buka Yahoo dan buka alamat email baru yang dimasukan tadi. 
Selanjutnya buka Kotak masuk, dan buka pesan undangan penulis dari blog. seperti gambar dibawah ini.
cara mengganti email blog
Klik Url http://www.blog Seperti gambar diatas. Maka akan terbuka halaman baru, Seperti gambar dibawah ini.
cara mengganti email blog
Masuklah dengan akun Gmail (dari alamat email yang kita masukan tadi) Dan klik Terima undangan. Dan kamu akan masuk ke halaman blogger sebagai penulis.
Sekarang, silakan logout dari blogger.
Merubah penulis menjadi admin blog
Dan login ke blog dengan akun g'mail lama.
Buka bagian setelan, maka akan ada 2 email, email lama sebagai admin, email baru sebagai penulis.
cara mengganti email blog
Untuk mendapatkan akses keseluruhan blog. Maka email baru kita harus ubah dari penulis menjadi Admin. Seperti gambar dibawah ini.
cara mengganti email blog
Setelah selesai. maka akan ada 2 Admin dalam satu blog. Sekarang hapus email lama dengan klik tanda X di email lama seperti gambar diatas. Selesai.
Sekarang untuk masuk ke Blog, kamu harus menggunakan Akun Gmail dari alamat email yang baru. Sedangkan Akun Gmail dari email lama tidak bisa lagi masuk dan menggunakan blog tersebut.
Jika ingin Akun Gmail dari email lama masih bisa menggunakan blog tersebut, biarkan saja blog menjadi 2 admin, atau email lama ubah menjadi penulis. Maka kita bisa masuk ke satu blog, menggunakan 2 alamat Akun Gmail. Semoga Bermanfaat.
Cara mengganti email blog. Akun Gmail atau google account adalah id yang diperlukan untuk masuk ke blog, yang didapatkan dengan cara mendaftarkan Email terlebuh dahulu ke Gmail, agar bisa menggunakan layanan blogspot. Tanpa adanya akun Gmail, maka kita tidak bisa masuk ke blog. Jika kita lupa dengan password Gmail, maka kita masih memerlukan Email yang kita daftarkan ke Gmail untuk mendapatkan password yang baru. Password baru itu akan dikirimkan ke alamat Email kita. Maka dari itu, Email sangat penting untuk menjaga keamanan id Gmail yang digunakan untuk masuk ke blogspot.

Makanan lebaran khas betawi, dan budaya yang mulai memudar














Kue Lebaran Masih dalam suasana lebaran, tulisan kali ini berkaitan dengan budaya khas yang ada saat lebaran. Sudah menjadi tradisi turun menurun, ketika lebaran saling bersilaturahmi mengunjungi sanak saudara, kolega, teman, maupun guru. Ketika selesai melaksanakan Sholat Ied, di daerah tempat saya tinggal yang kental dengan budaya Betawi, kita saling bermaaf-maafan, berkeliling kampung dari satu rumah ke rumah, terutama ke rumah saudara yang lebih tua, jika saling berpapasan di jalan satu sama lain, saling berjabat tangan. Tradisi membagi-bagi uang ke anak kecil sebagai ungkapan kebahagian, sampai dengan hidangan khas lebaran ketika berkunjung atau dikunjungi. Inilah tradisi khas yang selalu ada ketika lebaran.

Minggu, 18 Mei 2014

Bahasa Alay Mengancam Penggunaan Bahasa Indonesia


Foto: Bahasa Alay Mengancam Penggunaan Bahasa Indonesia

Di Era Globalisasi modern ini, salah satu gaya bahasa yang sedang digrandungi oleh anak-anak muda di Indonesia adalah bahasa Alay. Baik penggunaan dalam dunia nyata maupun dalam dunia maya. Untuk itu diperlukan adanya suatu penyuluhan yang optimal terhadap kondisi bahasa Indonesia saat ini, agar masyarakat Indonesia tahu apa yang harus dilakukannya sekarang dan waktu yang akan datang.
Tidak hanya bahasa Alay, setiap bentuk bahasa yang terdapat penyimpangan di dalamnya harus segera ditinggalkan. Untuk dapat meninggalkan penggunaan bahasa Alay, masyarakat perlu menganalisa dampak dari penggunaan bahasa Alay tersebut.
Bahasa adalah penggunaan kode yang merupakan gabungan fonem sehingga membentuk kata dengan aturan sintaks untuk membentuk kalimat yang memiliki arti. Fonem adalah unsur terkecil dari bunyi ucapan yang bisa digunakan untuk membedakan arti dari satu kata. Sintaks adalah penggabungan kata menjadi kalimat berdasarkan aturan sistematis yang berlaku pada bahasa tertentu (dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas).
Bahasa itu merupakan alat yang sangat tidak memadai untuk berfikir dengan tertib dan untuk melahirkan pendapat (C.P.F.Lecoutere, L. Grootaers dalam Inleideng toto de Taalkunde en tot de Geschiedens van het Nederlands, halaman 177).
Alay adalah singkatan dari Anak layangan, Alah lebay, Anak layu atau Anak kelayapan yang menghubungkannya dengan anak jarpul (Jarang Pulang). Tapi yang paling terkenal adalah Anak layangan. Dominannya, istilah ini menggambarkan anak yang menganggap dirinya keren secara gaya busananya. Menurut Koentjaraningrat, Alay adalah gejala yang dialami pemuda dan pemudi bangsa Indonesia, yang ingin diakui statusnya di antara teman-temannya. Gejala ini akan mengubah gaya tulisan, dan gaya berpakaian, sekaligus meningkatkan kenarsissan yang cukup mengganggu masyarakat pada umumnya. Diharapkan sifat ini segera hilang, jika tidak akan mengganggu masyarakat sekitar.
Bahasa Alay menurut Sahala Saragih, dosen Fakultas Jurnalistik Universitas Padjajaran, merupakan bahasa sandi yang hanya berlaku dalam komunitas mereka. Tentu saja itu tidak mungkin digunakan ke pihak di luar komunitas mereka misalnya guru dan orangtua. Penggunaan bahasa sandi itu menjadi masalah bila digunakan dalam komunikasi massa karena lambang yang mereka pakai tidak dapat dipahami oleh segenap khayalak media massa atau dipakai dalam komunikasi formal secara tertulis.
Pesatnya perkembangan jumlah pengguna bahasa Alay menunjukkan semakin akrabnya genersai muda Indonesia dengan dunia teknologi terutama internet. Munculnya bahasa Alay juga menunjukkan adanya perkembangan zaman yang dinamis, karena suatu bahasa harus menyesuaikan dengan masyarakat penggunanya agar tetap eksis.
Akan tetapi, munculnya bahasa Alay juga merupakan sinyal ancaman yang sangat serius terhadap bahasa Indonesia dan pertanda semakin buruknya kemampuan berbahasa generasi muda zaman sekarang. Dalam ilmu linguistik memang dikenal adanya beragam-ragam bahasa baku dan tidak baku. Bahasa baku biasnya digunakan dalm acara-acara yang kurang formal. Akan tetapi bahasa Alay merupakan bahasa gaul yang tidak mengindah.
Alih-alih mempermudah orang lain mengerti apa yang hendak dikatakan, penggunaan bahsa alay justru memperlambat orang lain untuk memahami apa yang diungkapkan, terlebih lagi orang tersebut tidak terbiasa dengan bahasa Alay karena membutuhkan lebih banyak waktu untuk memahaminya.
Penggunaan bahasa Alay dalam komunikasi baik di dunia nyata maupun dunia maya menimbulkan beberapa masalah. Dalam penulisan makalah ini dapat diidentifikasikan beberapa masalah yang ditimbulkan di antaranya:
1. Bahasa Alay dapat mempersulit penggunanya dalam berkomunikasi dengan orang lain dalam acara yang formal. Misalnya ketika sedang presentasi di depan kelas.
2. Bahasa Alay dapat menyulitkan orang lain yang mendengar kata-kata yang termaksud Alay untuk mengerti maksud dari apa yang dibicarakannya. Misalnya ketika ingin berbicara rumah dia berkata humz, hum, um atau hoz.
3. Bahasa Alay dapat menyulitkan orang lain yang membaca tulisan dengan gaya alay untuk mengerti maksud dari apa yang ditulisnya. Misalnya ketika menulis besok dating ke rumah saya, ditulis dengan b350k dtg k3 hoZz sAia.
4. Biasanya sebutan untuk seseorang yang suka menggunakan bahasa Alay dikategorikan oleh beberapa orang yang merasa terganggu dengan sebutan norak.
Bahasa Indonesia ialah bahasa yang terpenting di kawasan republik kita. Pentingnya bahasa itu antara lain bersumber pada ikrar ketiga Sumpah Pemuda 1928 yang berbunyi: ”Kami putra dan putri Indonesia menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia”. Dan undang-undang dasar kita yang di dalamnya tercantum pasal khusus yang menyatakan bahwa “bahasa negara ialah bahasa Indonesia”. Namun, di samping itu masih ada beberapa alasan lain mengapa bahasa Indonesia menduduki tempat yang termuka di antara berates-ratus bahasa Nusantara yang masing-masing amat penting bagi penuturnya sebagai bahasa ibu.
Kita sebagai warga Indonesia harus menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar. Maksud dari bahasa yang benar atau betul ialah pemakaian bahasa yang mengikuti kaidah yang dibakukan atau yang dianggap baku. Sedangkan bahasa yang baik atau tepat ialah pemanfaatan ragam yang tepat dan serasi menurut golongan penutur dan jenis pemakaian bahasa. Maka anjuran agar kita “berbahasa Indonesia dengan baik dan benar” dapat diartikan pemakaian ragam bahasa yang serasi dengan sasarannya dan yang di samping itu mengikuti kaidah bahasa yang betul. Ungkapan “bahasa yang baik dan benar”, sebaliknya, mengacu ke ragam bahasa yang sekaligs memenuhi persyaratan kebaikan dan kebenaran.
Pengertian bahasa Alay yang telah dijelaskan oleh Sahala Saragih, dosen Fakultas Jurnalistik Universitas Padjajaran pada bab pendahuluan, bahasa Alay merupakan bahasa sandi yang hanya berlaku dalam komunitas Alay.
Fenomena bahasa alay menjadi menarik, karena tidak semua orang mau menerima bahasa Alay ini. Bahasa Alay sering digunakan oleh komunitas tersebut dalam SMS, atau status di Facebook dan Twitter. Entah karena banyaknya orang yang memakai tulisan alay sehingga berdampak banyak orang yang merasa terganggu sampai-sampai muncul grup antialay di Facebook.
Apakah penggunaan bahasa Alay mempunyai pengaruh terhadap bahasa Indonesia? Dan bagaimana cara masyarakat menaggapi hal tersebut?. Menurut Sahala, penggunaan bahasa sandi itu akan menjadi masalah jika digunakan dalam komunikasi massa karena lambang-lambang yang mereka pakai tidak dapat dipahami oleh segenap khalayak, media massa atau dipakai dalam komunikasi formal secara tertulis.
Karena remaja sekarang sering menggunakan bahasa Alay dalam berkomunikasi baik secara lisan maupun tulisan, menyebabkan para remaja menjadi sulit menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Banyak dari mereka yang lancar dalam penggunaan bahasa Alay, tetapi sangat kesulitan dalam berbahasa Indonesia.
Masyarakat berlain pendapat dalam menghadapi hal tersebut, ada yang menerima bahasa tersebut ada juga yang merasa terganggu. Bagi mereka yang menerima bahasa Alay beralasan karena mereka menganggap itu merupakan kreativitas. Jadi, biarkan saja kaum muda itu menggunakan bahasa sandi mereka sendiri yang ditujukan kepada komunitas mereka sendiri saja.
Sedangkan bagi masyarakat lain yang merasa terganggu dengan bahasa Alay, menganggap bahasa Alay sangat sulit dipahami demikian juga penulisan dengan huruf alay sangat menyulitkan bagi beberapa orang untuk membacanya.
Bagaimana ciri-ciri bahasa yang dikategorikan dalam bahasa bentuk Alay? Apa dampak positif (negatif) yang ditimbulkan dari penggunaan bahasa Alay tersebut?. Dari data yang penulis dapat ciri-ciri bahasa Alay, antara lain:
1. Menggunakan angka untuk menggantikan huruf. Contoh: “t3m4n, b350k k1t4 p3r91 yuuk”.
2. Kapitalisasi yang sangat berantakkan. Contoh:”tEmAn, bEsOk kItA pErGi YuUuK”.
3. Menambahkan “x” atau “z” pada akhiran kata atau mengganti beberapa huruf seperti “s” dengan dua huruf tersebut dan menyelipkan huruf-huruf yang tidak perlu serta merusak EYD atau setidaknya bahasa yang masih bisa dibaca. Mengganti huruf “s” dengan “c” sehingga seperti balita berbicara. Contoh: “nanti Aq xmx kamyu deeech”, “xory ya, becok aQ gx bica ikut”.
Contoh-contoh yang telah disebutkan di atas baru sedikit, ini artinya masih banyak lagi kata-kata yang termaksud di dalamnya. Penggunaan bahasa Alay memiliki dampak yang positif dan negatife. Dampak positif dengan digunakannya bahasa Alay adalah remaja menjadi lebih creative. Terlepas dari menganggu atau tidaknya bahasa Alay ini, tidak ada salahnya kita menikmati tiap perubahan atau inovasi bahasa yang muncul. Asalkan dipakai pada situasi yang tepat, media yang tepat dan komunikan yang tepat juga.
Sedangkan dampak negatifnya adalah penggunaan bahasa Alay dapat mempersulit penggunanya untuk berbaha Indonesia dengan baik dan benar. Padahal di sekolah atau di tempat kerja, kita diharuskan untuk selalu menggunakan bahasa yang baik dan benar. Tidak mungkin jika pekerjaan rumah, ulangan atau tugas sekolah dikerjakan dengan menggunakan bahasa Alay. Karena, bahasa Alay tidak masuk ke dalam tatanan bahasa akademis. Begitu juga di kantor, laporan yang kita buat tidak diperkanakan menggunakan bahasa Alay. Jadi, ketika situasi kita dalam situasi yang formal jangan menggunakan bahasa Alay sebagai komunikasi.
Dampak negatif lainnya, bahasa Alay dapat mengganggu siapapun yang membaca dan mendengar kata-kata yang termaksud di dalamnya. Karena, tidak semua orang mengerti akan maksud dari kata-kata Alay tersebut. Terlebih lagi dalam bentuk tulisan, sangat memusingkan dan memerlukan waktu yang lebih banyak untuk memahaminya.
Dengan dibiasakannya diri seseorang untuk menggunakan bahasa Alay, maka dapat menyulitkan dirinya sendiri. Bisa dibuktikan dengan tingkat kelulusan SMA tahun ini. Banyak siswa-siswi SMA yang tidak lulus. Bahkan ada beberapa sekolah yang siswanya tidak lulus semuanya. Penyebab terjadinya di antaranya karena, keengganan mereka untuk membiasakan diri menggunakan bahasa Indonesia. Mereka lebih senang menggunakan bahasa Alay, karena lebih mudah dan merupakan bahasa yang lagi musim saat ini. Mereka gengsi atau malu jika mereka tidak menggunakan bahasa tersebut.
Tata bahasa Indonesia pada saat ini sudah banyak mengalami perubahan. Masyarakat Indonesia khususnya para remaja, sudah banyak kesulitan dalam berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Perubahan tersebut terjadi dikarenakan adanya penggunaan bahasa baru yang mereka anggap sebagai kreativitas. Jika mereka tidak menggunakannya, mereka takut dibilang ketinggalan zaman atau tidak gaul. Salah satu dari penyimpangan bahasa tersebut diantaranya adalah digunakannya bahasa Alay.
Bahasa Alay secara langsung maupun tidak telah mengubah masyarakat Indonesia untuk tidak mempergunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar.
Menurut Pak Sahala, “Tiap generasi atau masa selalu muncul bahasa sandi yang berlaku dalam suatu komunitas kecil atau besar. Bahasa sandi suatu komunitas bisa berumur pendek, tetapi bisa juga berumur panjang.”
 Sebaiknya bahasa Alay dipergunakan pada situasi yang tidak formal seperti ketika kita sedang berbicara dengan teman. Atau pada komunitas yang mengerti dengan sandi bahasa Alay tersebut. Kita boleh menggunakannya, akan tetapi jangan sampai menghilangkan budaya berbahasa Indonesia.
Di Era Globalisasi modern ini, salah satu gaya bahasa yang sedang digrandungi oleh anak-anak muda di Indonesia adalah bahasa Alay. Baik penggunaan dalam dunia nyata maupun dalam dunia maya. Untuk itu diperlukan adanya suatu penyuluhan yang optimal terhadap kondisi bahasa Indonesia saat ini, agar masyarakat Indonesia tahu apa yang harus dilakukannya sekarang dan waktu yang akan datang.
Tidak hanya bahasa Alay, setiap bentuk bahasa yang terdapat penyimpangan di dalamnya harus segera ditinggalkan. Untuk dapat meninggalkan penggunaan bahasa Alay, masyarakat perlu menganalisa dampak dari penggunaan bahasa Alay tersebut.

50 Arti Bahasa Gaul di Facebook


Anda Pengguna Facebook ? Jika anda Pengguna Facebook ,Anda pasti juga tidak asing dengan Bahasa Gaul di Facebook . Mau Tahu Arti - Arti dari Bahasa tersebut , Check it out :
1. ALAY :
Singkatan dari Anak Layangan, yaitu orang-orang kampung yang bergaya norak. Alay sering diidentikkan dengan hal-hal yang norak dan narsis.
2. KOOL :
Sekilas cara membacanya sama dengan “cool” (keren), padahal kata ini merupakan singkatan dari KOalitas Orang Lowclass, yang artinya mirip dengan Alay
3. LEBAY :
Merupakan hiperbol dan singkatan dari kata “berlebihan”. Kata ini populer di tahun 2006an. Kalo tidak salah Ruben Onsu atau Olga yang mempopulerkan kata ini di berbagai kesempatan di acara-acara di televisi yg mereka bawakan, dan biasanya digunakan untuk “mencela” orang yang berpenampilan norak.

Keripik Singkong Cantir, Rasanya Khas


Foto: Keripik Singkong Cantir, Rasanya Khas

Mungkin banyak dari kita yang belum mengenal “Cantir Jakarta”. Namun, untuk sebagian kalangan yang suka akan makanan ringan yang berasal dari singkong, pasti sudah mengetahuinya. “Cantir Jakarta” adalah sebuah kreasi, makanan ringan dari ibu Muslimah, seorang ibu rumah tangga kreatif yang berasal Jakarta. Bermula dari keisengan, ibu Muslimah mencoba membuat makananan ringan yang menyerupai kripik singkong. Keripik singkong buatan Ibu Muslimah ini tidak seperti kripik singkong yang banyak beredar di pasaran.
Mungkin banyak dari kita yang belum mengenal “Cantir Jakarta”. Namun, untuk sebagian kalangan yang suka akan makanan ringan yang berasal dari singkong, pasti mengetahuinya. “Cantir Jakarta” adalah sebuah kreasi makanan ringan dari ibu Muslimah, seorang ibu rumah tangga kreatif yang berasal Jakarta.

Bermula dari keisengan, ibu Muslimah mencoba membuat makananan ringan yang menyerupai kripik singkong. Kripik singkong tersebut tidak seperti kripik singkong yang banyak beredar di pasaran. Kripik tersebut asli kreasi baru dari ibu Muslimah itu sendiri. Bentuknya lebih mirip dengan kerupuk dibandingkan dengan kripik, dan rasanya walaupun terbuat dari singkong namun tidak terlalu terasa karena dalam proses produksinya kadar rasa singkongnya diminimalisasi sehingga tinggal tersisa 40% saja. Terdapat berbagai macam rasa yang berbeda dari “Cantir Jakarta”, mulai dari pedas, manis, asin, sampai barbecue dan keju.
Mungkin banyak dari kita yang belum mengenal “Cantir Jakarta”. Namun, untuk sebagian kalangan yang suka akan makanan ringan yang berasal dari singkong, pasti sudah mengetahuinya. “Cantir Jakarta” adalah sebuah kreasi, makanan ringan dari ibu Muslimah, seorang ibu rumah tangga kreatif yang berasal Jakarta. Bermula dari keisengan, ibu Muslimah mencoba membuat makananan ringan yang menyerupai kripik singkong. Keripik singkong buatan Ibu Muslimah ini tidak seperti kripik singkong yang banyak beredar di pasaran.

Mantan TKI Jadi Juragan Kerupuk Singkong


Foto: Mantan TKI Jadi Juragan Kerupuk Singkong

Jakarta, BNP2TKI (27/4) Semangat telah mengantarkan Muslimah, TKI kelahiran Lampung 6 Juli 1967 itu menjadi juragan kerupuk yang sering menjadi seminar kewirausahaan. Ia juga menjadi pembicara (instruktur) pada pembekalan istri-istri menteri Republik Indonesia.

Mantan TKI yang sukses menggeluti usaha kerupuk dengan modal awal hanya Rp 50.000. Usaha kerupuk singkong yang dibuat di rumahnya Jalan Raya Jagakarsa No 6 RT 9/3, kelurahan Jagakarsa itu diberi nama Cantir. Menurutnya, nama Cantir merupakan makan tradisional orang Jawa yang disajikan pada hari lebaran, makanan ini dibuat dari singkong yang ditaburi dengan gula merah. Awalnya, kerupuk buatan Muslimah hanya dua rasa, yakni manis dan pedas. Namun, setelah setahun terakhir, Muslimah mengembangkan produknya dengan empat rasa yakni kerupuk rasa keju, pizza, barbeque, ayam dan keripik pedas. Keripik yang disebutkan terakhir ini merupakan produk unggulannya yang laris manis.

Kini produksinya sudah mencapai 1 hingga 1,5 kwintal singkong perhari dengan melibatkan 20 orang tenaga kerja yang seluruhnya kaum ibu dilingkungannya. “Kami membentuk perempuan tangguh, yang tidak hanya menyandarkan hidup pada suaminya. Tetapi juga bisa menghasilkan sehingga keberadaannya tidak dipandang lemah,” ujar Muslimah. Kesuksesan Muslimah merintis usahanya itu bukan karena sokongan modal berlimpah. Akan tetapi, keteguhan dalam menghadapi persoalan yang menimpa bisnisnya itu sehingga menelurkan solusi. Muslimah memulai usaha ini pada 2005 dengan modal Rp 50.000. Saat itu, ia hanya membuat singkong kemasan yang dijual Rp 1000 perbungkus. Ia menawarkan kerupuk singkong buatannya kepada tetangga sekitar rumah “Awalnya ada tetangga yang memesan 10 bungkus, rasanya sudah senang banget, berarti buatannya itu disukai orang lain,” paparnya.

Muslimah juga menitipkan produknya itu ke kios kenalannya yang berada di stasiun Kota, Jakarta, dan menawarkan ke penumpang angkutan kota. Saat mengantarkan ke kios di daerah kota, Muslimah sengaja menumpang kereta api, dalam perjalanan nya ia selalu membawa kerupuk lebih dari jumlah yang akan dititipkan. Tujuaannya untuk menawarkan ke penumpang kereta api.

Tidak sampai setahun, usaha yang dirinstisnya mengalami kemajuan. Ia pun memutuskan pindah ke daerah Depok, kata dia karena pertimbangan tempat luas untuk menjemur singkong. Muslimah pun meminjam uang ke Bank BRI Rp 50 juta untuk memperluas usahanya. Namun, keputusan pindah tidak sesuai dengan harapan. Perpindahan itu lokasi itu membuat usahanya kedodoran, 15 orang karyawannya terpaksa diberhentikan karena tidak sanggup upah akibat produksinya macet karena harga singkong melambung tinggi Rp 500 per kilo.

Kenaikan harga ini disebabkan karena suplai bahan baku sinkong sedikit karena petani dari Lampung beralih menanam coklat lantaran tergiur harga perlkilo Rp 20 ribu dari Rp 8000. Karena tidak ada pilihan lain, Muslimah pun melangkahkan kaki ke pasar mencari singkong guna menghidupkan kembali usaha yang sudah ambruk itu. Saat itu ia melintasi bak Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di kawasan pasar ia melihat limbah singkong yang dikupas kulitnya berserakan. Kemudian ia menanyakan orang sekitar siapa yang membuang limbah singkong ini. Hingga akhirnya, ia bertemu dengan pengepul singkong yang biasa menyuplai kepada tukang goreng.

Langkah ini membuka pintu kesuksesan usahanya kembali. Pemasaran yang dilakukanpun diperluas dengan menghadiri setiap kegiatan dikelurahan atau dikecamatan. Dengan mengenalkan ke instansi pemerintah, produk Muslimah bukan saja dikenal, pesananpun datang dengan deras untuk disajikan diberbagai acara. Seiring dengan pesanan yang tinggi, Muslimah pun kewalahan. Akhirnya ia merekrut ibu rumah tangga diwilayahnya sebagai pekerja lepas. Yakni, singkong yang baru datang itu dibawa pulang ibu-ibu untuk diproses menjadi kerupuk. Setelah itu, singkong yang dibawa pulang dikembalikan ke Muslimah dalam kondisi siap digoreng. “Saya libatkan semua ibu-ibu sebagai pekerjanya. Mereka ambil barang dari saya, dan nanti saya bayar sesuai dengan kerjaannya,” ujarnya
Jakarta, BNP2TKI (27/4) Semangat telah mengantarkan Muslimah, TKI kelahiran Lampung 6 Juli 1967 itu menjadi juragan kerupuk yang sering menjadi seminar kewirausahaan. Ia juga menjadi pembicara (instruktur) pada pembekalan istri-istri menteri Republik Indonesia.

Selasa, 13 Mei 2014

Muslimah, Jalani Hidup dengan Singkong


Foto: Muslimah, Jalani Hidup dengan Singkong

Muslimah, sukses dengan usaha keripik singkong./ Foto: Safari TNOLAsalkan ada kemauan, di situ pasti ada jalan. Ya, prinsip inilah yang dianut Muslimah (45), mantan TKW (Tenaga Kerja Wanita) yang sukses membangun usaha keripik singkong. Saat ini, usaha kripik singkongnya juga menjadi rujukan dari berbagai pihak yang ingin meniru kesuksesannya.

Usaha kripik yang dirintis Muslimah berawal dari modal hanya sebesar Rp 50 ribu untuk membeli bahan baku singkong. Namun, karena kemauan yang tinggi untuk bisa berkembang dan mandiri, kini usahanya terus berkembang dan omsetnya mencapai Rp 30 juta/bulan. Saat ini, pembeli keripik singkong olahannya juga dari berbagai kalangan, mulai dari tingkat bawah hingga pejabat-pejabat setingkat menteri.

Bahkan saat hadir menjadi pembicara, keripik singkong yang dibawanya habis diborong para peserta. Usaha singkongnya juga telah memiliki merk dagang dengan nama 'Cantir' yang merupakan kependekan dari 'Cassava Antik Renyah'. Sekedar info, 'cassava' merupakan nama latin dari singkong. Untuk masalah halal dan kualitas juga tak perlu diragukan lagi, karena Cantir juga telah mengantongi sertifikat dari MUI dan BPOM.

Foto: Safari TNOLFoto: Safari TNOL"Usaha jangan nunggu modal besar karena bisa tidak jalan-jalan. Jadi intinya, tidak ada yang tidak mungkin," kata Muslimah, saat memberikan motivasi kepada sejumlah ibu-ibu dan aktivis perempuan saat ulang tahun pertama New Land Community (NLC) di Depok, Jawa Barat, Sabtu (16/2) lalu.

Menurut Muslimah, saat ini usahanya juga telah menjadi rujukan dari berbagai pihak untuk mencontohnya. Setidaknya dari Kementerian Koperasi, Dinas Tenaga Kerja, wirausaha dan mahasiswa pernah melakukan studi banding ke keripik Cantir.  Bahkan, karena bisa menyerap tenaga kerja maka organisasi buruh dunia ILO juga menyempatkan datang ke tempat usahanya yang terletak di Jl. Jagakarsa No.4, RT 09/03, Jakarta Selatan.

Cantir sendiri terdiri dari empat rasa yakni rasa keju, pizza, barbeque, ayam dan keripik pedas yang saat ini sedang dalam proses produksi. Keripik pedas merupakan produk unggulan Muslimah yang laris manis ketika dijajakan. Adapun harga keripik per kilonya dijual dengan harga Rp 25 ribu, sedangkan untuk ukuran kantong plastik biasa dijualnya dengan harga Rp 5 ribu. Selain itu, yang kemasan aluminium foil dijual dengan harga Rp 7 ribu.

Untuk yang ingin belajar bagaimana membuat kripik, Muslimah juga membuka kelas pendidikan dengan biayanya Rp 1,5 juta/orang. Sementara untuk kelompok dengan jumlah murid 25 orang, maka biayanya berbeda lagi dengan rincian membeli bahan baku Rp1,5 juta, honor pembicara Rp 2 juta, honor asisten Rp 500 ribu, sewa tempat Rp 500 ribu dan biaya makan Rp 35 ribu/orang.

Foto: Safari TNOLFoto: Safari TNOL"Tapi untuk komunitas ini gratis. Ini sebagai wujud terima kasih saya kepada komunitas ini," ujar Muslimah yang langsung disambut tepuk tangan kaum ibu-ibu dan aktivis perempuan New Land Community.

Menjadi  Motivator

Selain menjadi pengusaha kripik yang sukses, Muslimah juga pernah menjadi pembicara dalam berbagai acara yang digelar berbagai pihak baik swasta maupun pemerintah. Tidak heran, sebagai motivator, Muslimah telah berkeliling ke berbagai pelosok Indonesia. Setidaknya, Muslimah telah mengunjungi  NTB, Kalimantan, Ujung Pandang dan Surabaya.

"Menginap di hotel-hotel yang dulu cuma dalam mimpi sekarang menjadi kenyataan," ungkap perempuan kelahiran Nganjuk, 6 Juli 1968 ini. 

Foto: Safari TNOLFoto: Safari TNOLUntuk masalah berbagi ilmu bagaimana mengelola singkong dan memasarkannya dengan baik, ibu dari empat anak dan tiga cucu ini memang tidak pelit. Dengan senang hati perempuan berkerudung ini mau berbagi pengalaman. Apalagi, ia juga berprinsip jika berniat membantu orang lain maka pasti akan terbuka jalan kemudahan.

"Ada kebanggaan tersendiri ketika bisa berbagi ilmu kepada siapapun," paparnya. 

Sebagai pengusaha dan motivator yang ingin sukses, Muslimah juga memiliki cita-citanya yang hingga saat ini masih digenggamnya, yaitu salah satunya ingin memiliki tempat pelatihan sehingga bisa menjaring banyak wirausaha. Selain itu, iapun juga akan membuat buku  tentang Teknolgi Pertanian dan Petani Berprestasi. 

"Saya juga ingin belajar bahasa Inggris, karena saya ingin ke Amerika untuk menjadi narasumber disana," pungkas Muslimah. **M

Muslimah, sukses dengan usaha keripik singkong./ Foto: Safari TNOLAsalkan ada kemauan, di situ pasti ada jalan. Ya, prinsip inilah yang dianut Muslimah (45), mantan TKW (Tenaga Kerja Wanita) yang sukses membangun usaha keripik singkong. Saat ini, usaha kripik singkongnya juga menjadi rujukan dari berbagai pihak yang ingin meniru kesuksesannya.

Sabtu, 10 Mei 2014

Media Mandiri : Training Kewirausahaan Puncak Bogor

Training Kewirausahaan Puncak Bogor



" Bersama Media Mandiri Dalam Acara di Puncak Bogor, diselenggarakan oleh Deputi bidang Pengembangan SDM Kemen. Koperasi dan UKM, 05-08 Mei bersama 25 kru yang lain. ujar Jim Peserta Pelatihan Kewirausahaan. Kegiatan tersebut di pandu oleh Seorang Usahawan Kreatif Serta Inovatif sebut saja ibu Emalia, Itu terbukti dengan cara penyampainnya yang gamblang membuat para peserta merasa puas atas pembahasan yang diberikannya, Dalam Training Kewirausahaan ini para poeserta diharuskan untuk mengajukan Prosal Usaha yang telah berjalan atau yang baru memulai untuk usaha di keudian hari. 

Koperasi dan UKM akan Dibantu Hadapi MEA 2015


Foto: Koperasi dan UKM akan Dibantu Hadapi MEA 2015

JAKARTA—Pemerintah merancang kemudahan bagi pelaku koperasi, usaha mikro dan kecil untuk menciptakan iklim kondusif menghadapi pasar tunggal Asean atau Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015.

Agus Muharram, Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM, mengatakan banyak hal yang akan diterima pelaku koperasi dan usaha mikro, kecil dan menengah (KUMKM) dari kebijakan yang dirancang menyongsong MEA.

”Kemudahan yang kami maksud berupa dukungan permodalan usaha dengan proses akses yang lebih mudah seperti yang diberikan negara-negara Asia Tenggara lainnya kepada pelaku usaha sektor riil mereka,” katanya kepada Bisnis, Senin (14/4/2014).

Meski beban pembiayaan atau bunga kredit yang diberikan tidak semurah negara tetangga, tutur Agus, kemudahan atau prioritas terhadap akses ke lembaga keuangan terhadap UMKM, pada akhirnya bisa mendorong daya saing mereka dan lebih kompetitif.

Malaysia, misalnya, berani memberi beban bunga kredit di bawah 4% terhadap UMKM. Sebaliknya, di Indonesia beban bunga kredit pembiayaan termurah rata-rata 10%. Agar UMKM tidak terlalu dibebani proses pembiayaan, untuk sementara diberi kemudahan akses.

Prioritas pertama untuk sumber pembiayaan tetap kepada perbankan nasional. Apabila mereka belum diterima mengakses berdasarkan penilaian kinerja usaha yang minimal sudah eksis 2 tahun, diarahkan ke koperasi simpan pinjam (KSP).

Jika pada skala KSP juga belum bisa diterima, khususnya yang berstatus pelaku usaha mikro, maka didorong mengakses ke lembaga keuangan mikro. “Ini adalah konsep kami ke depan untuk mendukung operasional pelaku usaha sektor riil.”

Kemudahan lainnya yang rencananya dimulai menjelang akhir 2014, a.l. penyediaan informasi akurat tentang kondisi dan peluang bisnis di negara Asean lainnya. Selain itu menyediakan fasilitas perizinan skala nasional dan lintas Asean, yang dipastikan melalui proses mudah.

”Kami bahkan memfasilitasi UMKM mendapatkan sertifikasi produk yang dihasilkan mereka. Setifikasi dengan standar itu akan membantu mereka memasarkan produk ke pasar tunggal Asia Tenggara. Prosesnya juga dipermudah,” ungkap Agus.

Namun ada hal yang tidak kalah penting harus dimiliki UMKM menuju maupun setelah realisasi MEA, yakni peningkatan wawasan terhadap peluang yang bisa diraih. Hal itu dilaksanakan bersamaan dengan efisiensi proses produksi dan manajemen usaha.

Ketika pasar tidak menerima produksi mereka, secepatnya bisa membaca situasi tentang kesalahan untuk diperbaiki. Itulah arti penting peningkatan wawasan terhadap UMKM.

JAKARTA—Pemerintah merancang kemudahan bagi pelaku koperasi, usaha mikro dan kecil untuk menciptakan iklim kondusif menghadapi pasar tunggal Asean atau Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015.

Apa Itu Virus MERS-CoV?


Apa Itu Virus MERS-CoV?

Dunia Arab digemparkan dengan munculnya virus baru bernama Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus  atau  Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS-CoV).   

Apa sebenarnya virus ini?   

Badan Kesehatan Dunia (WHO) sampai sekarang belum bisa memastikan apa jenis virus ini.   

WHO masih menyelidiki virus yang telah menewaskan ratusan orang di Arab Saudi.   

Tetapi, bisa dipastikan bahwa virus ini serupa dengan virus yang menyebabkan Sindrom Pernapasan Akut (SARS) yang muncul di Tiongkok pada 2002-2003 lalu, yang menewaskan 800 orang atau  sekitar sepersepuluh dari kasus infeksi.   

Peneliti di London juga belum mengetahui secara pasti bagaimana virus MERS-CoV ini  ditularkan ke manusia.   

Namun, virus ini sudah ditemukan pada kelelawar dan unta. Para pakar mengatakan, unta kemungkinan besar menjadi binatang pembawa, yang kemudian menularkannya pada manusia.   

Hal ini diperkuat fakta bahwa pada November 2013, Kerajaan Arab Saudi menyatakan unta telah diuji dan positif terpapar MERS-CoV. Ini merupakan kasus pertama kali hewan dijangkiti virus korona.   

Unta yang diperiksa itu milik seseorang yang menghidap MERS-CoV.   

"Kementerian Kesehatan telah bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk memastikan virus serta membandingkan struktur genetik dengan penyakit yang diderita manusia,” demikian Kerajaan Arab Saudi.   

Penelitian juga menemukan, virus MERS-CoV  secara genetik ada pada kelawar dari Afrika Selatan. Namun, tidak ada bukti sah bahwa MERS-CoV berasal dari kelawar.   

Sampai saat ini, sembilan negara dilaporkan telah terpapar  virus MERS-CoV dan menjangkit ke manusia.   

Negara tersebut adalah Prancis, Jerman, Italia, Yordania, Qatar, Arab Saudi, Tunisia, Uni Emirat Arab (UAE), dan Inggris.   

Gejala   

Seseorang yang telah terjangkit virus MERS-CoV  memiliki gejala pernafasan yang serius disertai demam, batuk. Pasien merasak sulit bernafas.   

Kebanyakan pasien mengalami radang paru-paru. Bagi pasien yang sistem kekebalan tubuh rendah, penyakit akan membuat kondisi fisik memburuk. [berbagai sumber/L-8]
Dunia Arab digemparkan dengan munculnya virus baru bernama Middle East Respiratory Syndrome Corona Virus atau Sindrom Pernapasan Timur Tengah (MERS-CoV).
Apa sebenarnya virus ini?

Banjir Bandang di Kota Suci Mekkah


Banjir Bandang di Kota Suci Mekkah

banjir bandang di kota suci  mekkah yang berlangsung pada Kamis (09/05) malam.
Manusia sekarang, umumnya ketika melihat bencana alam akan berkata :
"Ini peristiwa alam biasa."
beda dengan Umar bin Khattab yang melihat bencana dengan berujar :
"Wahai manusia, maksiat apa yang sudah engkau lakukan ?."
Hujan deras yang terjadi di Mekkah mengakibatkan banjir besar, dan oleh kejadian tersebut dilaporkan sedikitnya 10 warga Jedah tewas. Akibat banjir tersebut jalan-jalan utama di beberapa tempat dilaporkan macet total karena banjir telah menghentikan beberapa mobil yang melintas.
Sementara kota Suci Mekkah, sekitar 80 kilometer dari arah timur Jeddah, sedang dilaksanakan wukuf oleh sekurang 2,5 juta umat Muslim, namun hujan tidak menyebakan kendala dalam pelaksanaan haji.
Berikut adalah cuplikan rekaman video, dimana pada video ini terlihat banjir tengah melanda kota Mekkah, dan keberadaan dari video ini sendiri diperoleh blog Karo Cyber dari situs berbagi video youtube.
banjir bandang di kota suci mekkah yang berlangsung pada Kamis (09/05) malam.
Manusia sekarang, umumnya ketika melihat bencana alam akan berkata :
"Ini peristiwa alam biasa."

Bekicot, Si Lamban yang Kaya Gizi


Foto: Bekicot, Si Lamban yang Kaya Gizi

Bagi kebanyakan lansia di Indonesia, Bekicot adalah salah satu jenis makanan yang akan membangkitkan kenangan buruk, dimana hewan ini merupakan santapan yang seringkali harus dikonsumsi selama masa kelaparan akibat penjajahan Jepang. Namun, tak banyak yang tahu, bahwa hewan yang seringkali dianggap menjijikan ini, ternyata kaya akan gizi, bahkan termasuk salah satu bahan baku utama makanan khas Perancis yang dianggap mewah, yakni Escargot.

Tak hanya di Eropa, di Asia pun, Bekicot perlahan mulai dikenal sebagai salah satu makanan yang kaya gizi, misalnya di Jepang dan di beberapa daerah di Indonesia seperti Tuban dan Kediri di Jawa Timur.

Mau tahu apa saja kandungan gizi yang terkandung dalam Bekicot? Dan, apa saja manfaat yang dapat diperoleh dengan mengonsumsi Bekicot?

Bekicot, Kaya Kalsium dan Protein
Bekicot seringkali dianggap sebagai hama perusak tanaman. Namun, setelah khasiatnya terkuak, tidak lagi demikian anggapan orang-orang terhadap hewan asal Afrika Timur ini.

Di Kediri, mereka yang biasa mengonsumsi Bekicot mengaku bahwa kebiasaan ini dapat menyembuhkan penyakit gatal-gatal, kudis, dan batuk yang mereka derita.

Kini, sebaliknya daripada dibinasakan, Bekicot telah diternakkan di beberapa daerah di Indonesia seperti di pedesaan Jawa Timur, Bogor (Jawa Barat), Sumatera Utara, dan Bali.

Umumnya, Bekicot jenis Achatina fulica merupakan yang paling banyak diternakkan karena dagingnya yang banyak. Sekarang, mari kita kenali kandungan gizi dalam Bekicot.

Bekicot memiliki cangkang yang berfungsi sebagai pelindung sekaligus rumah bagi tubuhnya yang lunak. Seperti cangkang pada umumnya, cangkang Bekicot sebagian besar tersusun dari zat kapur yang mengandung kalsium dan fosfor.

Sedangkan, daging Bekicot kaya akan kandungan protein dan asam amino yang tinggi. Kandungan protein dalam setiap 100 gramnya mencapai 12 gram. Selain itu, Bekicot juga mengandung vitamin B kompleks.

Karena kandungan proteinnya setara dengan protein pada hewan lain seperti sapi atau ayam, daging Bekicot banyak dimanfaatkan dengan cara diolah menjadi berbagai jenis masakan, mulai dari keripik, sate, hingga oseng-oseng Bekicot.

Selain mengandung protein yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, Bekicot juga mengandung asam amino esensial lengkap yang meliputi isoleusin, leusin, lisin, metionin, sistin, fenilalanin, tirosin, treonin, dan valin.

Bahkan asam animo non esensial pun terkandung dalam tubuh bekicot seperti arginin, histidin, alanin, asam aspartat, asam glutamate, glisin, prolin, dan serin.

Asam amino merupakan bagian dari protein yang sangat berperan dalam proses pertumbuhan dan perkembangan sel-sel tubuh. Dan ternyata, kandungan asam amino dalam daging Bekicot diketahui lebih tinggi daripada kandungan asam amino dalam protein sebutir telur.

Bagaimana, apakah Anda berminat mencoba makanan kaya gizi ini? Namun, patut diingat bahwa meski kandungan gizi dalam daging Bekicot tinggi, Anda harus tetap berhati-hati dalam memasaknya.

Selain dimasak hingga matang sempurna, jangan lupa untuk mencuci bersih sebelum mengolah dagingnya untuk mematikan bakteri yang menempel.
Bagi kebanyakan lansia di Indonesia, Bekicot adalah salah satu jenis makanan yang akan membangkitkan kenangan buruk, dimana hewan ini merupakan santapan yang seringkali harus dikonsumsi selama masa kelaparan akibat penjajahan Jepang. Namun, tak banyak yang tahu, bahwa hewan yang seringkali dianggap menjijikan ini, ternyata kaya akan gizi, bahkan termasuk salah satu bahan baku utama makanan khas Perancis yang dianggap mewah, yakni Escargot.

Hukum Makan Bekicot Halal atau Haram?


Foto: ‎Hukum Makan Bekicot Halal atau Haram?

Bekicot_Halal_atau_HaramSaat ini kami mengangkat bahasan makanan bekicot atau keong. Di sebagian daerah sangat menyenangi makanan ini. Namun sebagian orang tidak menyukai dan menyatakan haram. Bagaimana tinjauan dalam masalah hewan yang satu ini?

Bekicot itu ada dua macam, ada bekicot darat dan bekicot air. Adapun bekicot darat digolongkan sebagai hasyarot (hewan kecil di darat seperti tikus, kumbang, dan kecoak [1]) yang tidak memiliki darah mengalir. Adapun bekicot air (disebut keong) digolongkan sebagai hewan air. Mari kita tinjau satu per satu dari jenis bekicot ini.

Hukum Bekicot Darat

Bekicot darat termasuk dalam hukum hasyarot (hewan kecil yang hidup di darat). Jumhur (mayoritas ulama) mengharamkan hasyarot. Imam Nawawi rahimahullah dalam Al Majmu’ (9: 16) berkata,

في مذاهب العلماء في حشرات الارض كالحيات والعقارب والجعلان وبنات وردان والفار ونحوها مذهبنا انها حرام وبه قال أبو حنيفة وأحمد وداود وقال مالك حلال

“Dalam madzhab ulama dan madzhab kami (Syafi’iyah), hukum hasyarot (seperti ular, kalajengking, kumbang, kecoak, dan tikus) itu haram. Demikian pula pendapat Imam Abu Hanifah, Imam Ahmad, dan Daud (Azh Zhohiri). Sedangkan Imam Malik berpendapat bahwa hasyarot itu halal.”

Ibnu Hazm rahimahullah mengatakan,

ولا يحل أكل الحلزون البري , ولا شيء من الحشرات كلها : كالوزغ ، والخنافس , والنمل , والنحل , والذباب , والدبر , والدود كله – طيارة وغير طيارة – والقمل , والبراغيث , والبق , والبعوض وكل ما كان من أنواعها ؛ لقول الله تعالى : (حرمت عليكم الميتة) ؛ وقوله تعالى (إلا ما ذكيتم) ، وقد صح البرهان على أن الذكاة في المقدور عليه لا تكون إلا في الحلق ، أو الصدر , فما لم يقدر فيه على ذكاة : فلا سبيل إلى أكله : فهو حرام ؛

“Tidak halal memakan bekicot darat dan setiap hasyarot lainnya (seperti cecak, kumbang, semut, lebah, lalat, seluruh cacing, kutu, dan nyamuk) karena Allah Ta’ala berfriman (yang artinya), “Kecuali yang kalian bisa menyembelihnya”. Dalil menunjukkan bahwa penyembelihan hanya boleh dilakukan pada tenggorokan atau di dada. Sedangkan yang tidak mampu disembelih, maka jelas tidak boleh dimakan dan makanan seperti ini dihukumi haram.” (Al Muhalla, 7: 405)

Sedangkan ulama Malikiyah tidak menyaratkan hewan yang tidak memiliki darah yang mengalir untuk melalui proses penyembelihan. Mereka menjadikan hukum hasyarot sebagaimana belalang, cukup penyembelihannya dengan cara direbus, dipanggang, atau ditusuk dengan garpu atau jarum hingga mati namun disertai menyebut ‘bismillah’. (Al Mudawanah, 1: 542)

Imam Malik pernah ditanya tentang suatu hewan di daerah Maghrib yang disebut halzun (bekicot) yang biasa berada di gurun dan bergantungan di pohon, apakah boleh dimakan? Imam Malik menjawab, “Aku berpendapat bekicot itu semisal belalang. Jika bekicot ditangkap lalu dalam keadaan hidup direbus atau dipanggang, maka tidak mengapa dimakan. Namun jika ditemukan dalam keadaan bangkai, tidak boleh dimakan.” (Muntaqo Syarh Al Muwatho’, 3: 110)

Hukum Bekicot Air (Keong)

Bekicot air (keong) termasuk dalam keumuman dalil yang menunjukkan halalnya hewan air. Allah Ta’ala berfirman,

أُحِلَّ لَكُمْ صَيْدُ الْبَحْرِ وَطَعَامُهُ

“Dihalalkan bagimu binatang buruan air dan makanan (yang berasal) dari air.” (QS. Al Maidah: 96). Yang dimaksud dengan air di sini bukan hanya air laut, namun juga termasuk hewan air tawar. Karena pengertian “al bahru al maa’ “ adalah kumpulan air yang banyak. Asy Syaukani rahimahullah mengatakan, “Yang dimaksud dengan air dalam ayat di atas adalah setiap air yang di dalamnya terdapat hewan air untuk diburu (ditangkap), baik itu sungai atau kolam.” (Fathul Qodir, 2: 361, Asy Syamilah). Dalam perkatan yang masyhur dari Ibnu ‘Abbas, yang dimaksud “shoidul bahr” dalam ayat di atas adalah hewan air yang ditangkap hidup-hidup, sedangkan yang dimaksud “tho’amuhu” adalah bangkai hewan air (Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 5: 365). Yang dimaksud bangkai hewan air adalah yang mati begitu saja, tanpa diketahui sebabnya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, ia mengatakan,

سَأَلَ رَجُلٌ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- فَقَالَ يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّا نَرْكَبُ الْبَحْرَ وَنَحْمِلُ مَعَنَا الْقَلِيلَ مِنَ الْمَاءِ فَإِنْ تَوَضَّأْنَا بِهِ عَطِشْنَا أَفَنَتَوَضَّأُ بِمَاءِ الْبَحْرِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « هُوَ الطَّهُورُ مَاؤُهُ الْحِلُّ مَيْتَتُهُ ».

“Seseorang pernah menanyakan pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Wahai Rasulullah, kami pernah naik kapal dan hanya membawa sedikit air. Jika kami berwudhu dengannya, maka kami akan kehausan. Apakah boleh kami berwudhu dengan air laut?” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas menjawab, “Air laut itu suci dan bangkainya pun halal.” (HR. Abu Daud no. 83, An Nasai no. 59, At Tirmidzi no. 69. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhuma, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

أُحِلَّتْ لَنَا مَيْتَتَانِ وَدَمَانِ فَأَمَّا الْمَيْتَتَانِ فَالْحُوتُ وَالْجَرَادُ وَأَمَّا الدَّمَانِ فَالْكَبِدُ وَالطِّحَالُ

“Kami dihalalkan dua bangkai dan darah. Adapun dua bangkai tersebut adalah ikan dan belalang. Sedangkan dua darah tersebut adalah hati dan limpa.” (HR. Ibnu Majah no. 3314. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Syuraih –sahabat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam- berkata,

كُلُّ شَىْءٍ فِى الْبَحْرِ مَذْبُوحٌ

“Segala sesuatu yang hidup di air telah disembelih (artinya: halal).” (Disebutkan oleh Al Bukhari dalam kitab shahihnya)

Syaikh Sholeh Al Munajjid [2] hafizhohullah berkata,

جواز أكل الحلزون بنوعيه : البري والبحري ، ولو طبخ حيّاً فلا حرج ؛ لأن البري منه ليس له دم حتى يقال بوجوب تذكيته وإخراج الدم منه ؛ ولأن البحري منه يدخل في عموم حل صيد البحر وطعامه .

“Boleh saja memakan dua jenis bekicot yaitu bekicot darat dan bekicot air. Sekalipun dimasak hidup-hidup, tidaklah masalah. Karena bekicot darat itu tidak memiliki darah yang mengalir, lantas bagaimana mungkin dikatakan wajib disembelih. Sedangkan bekicot air termasuk dalam keumuman ayat “Dihalalkan bagimu binatang buruan air dan makanan (yang berasal) dari air.” (Fatawa Al Islam Sual Wa Jawab no. 114855)

Kesimpulan penulis adalah seperti yang dipilih oleh ulama Malikiyah dan Syaikh Sholeh Al Munajjid, bekicot itu halal, baik bekicot darat maupun bekicot air. Adapun bekicot darat tidak boleh dimakan jika mati dalam keadaan bangkai. Sedangkan cara menyembelih bekicot (karena tidak memiliki darah yang mengalir) adalah dengan dipanggang, dimasak, atau direbus hidup-hidup sambil mengucapkan ‘bismillah’.

Adapun keong mas sama dengan hukum bahasan di atas, terserah keong mas tersebut hidup di darat atau di air, atau dua-duanya.

Bagi yang merasa jijik dengan makanan ini, silakan tidak memakannya. Yang kami bahas di sini adalah halal ataukah tidak hewan ini. Adapun yang tidak menyukai, yah monggo silakan. Kami pun tidak memerintahkan untuk menyantap makanan ini. Kami berpedoman pada hukum asal makanan itu halal selama tidak ada dalil yang mengharamkannya atau tidak ada alasan untuk mengharamkan. Adapun menjijikkan itu bersifat relatif, kadang satu orang dan lainnya berbeda. Sedangkan jika bekicot atau keong memiliki racun sehingga berbahaya ketika dimakan, maka dari sisi ini diharamkan.

Wallahu waliyyut taufiq was sadaad. Wallahu a’lam.‎
Bekicot_Halal_atau_HaramSaat ini kami mengangkat bahasan makanan bekicot atau keong. Di sebagian daerah sangat menyenangi makanan ini. Namun sebagian orang tidak menyukai dan menyatakan haram. Bagaimana tinjauan dalam masalah hewan yang satu ini?