Jakarta, 02 November 2014. Kibaran Bendera Islam Aroya dan
Aliwa serta diiringi Takbir merupakan kesan yang tak terhindarkan terlagi Mahasiswa
adalah suatu penggerak yang idealis, karena Mahasiswa merupakan suatu Urgensi
yang sangat menjanjikan seperti halnya berperan penting dalam suatu aspek
kehidupan bermasyarakat, seperti halnya Perokonomian, Politik, Sosial
Budaya
serta Pendidikan itu sendiri. maka dari
itu, Mahasiswa lebih dari 80 Kota di Indonesia menghadiri ICMS yakni (Indonesia
Congress Of Muslim Students), yang bertemakan “We Need Kilafah, Not Democracy”.
Acara tersebut berjalan dengan baik
serta tertib berbagai perwakilan per Mahasiswa
diberbagai belahan derah Indonesia,
Sebut saja Riau, Papua, Aceh, Jambi, Jawa Tengah, Jawa barat, Gorontalo, Solo,
Sumatra, Kalimantan, Lampung, Bengkulu, Batam, Padang, dll. Sekaligus ini
merupakan acara puncak ICMS yang bertempat awal di Gedung DPR RI kemudian
berlangsung serta penutup oleh Ust Syaifullah,SE di Monas (Momumen Pancasila). Bukan hanya itu kegiatan
tersebut bukan hanya argument biasa melainkan untuk memberikan opini kepada para
masyarakat luas mengenai Program ICMS tersebut. Suatu pergerakan tersebut
dihadiri lebih dari 1000 Mahasiswa diberbagai daerah di Indonesia. Bukan hanya
itu adanya kegiaytan tersebut merupakan suatu jalinan Silaturahmi yang erat
terhadap sesama Mahasiswa Islam di seluruh Indonesia. Dan cepat atau lambat apa
yang didinginkan mahasiswa – mahasiswa tersebut akan terwujud nyata ditengah masyarakat,
Karena mahasiswa merupakan penyambung Lidah Masyarakat yang menginginkan
Kesejahteraan dari berbagai macam aspek, maka dari itu kegiatan tersebut
terlaksana dengan baik serta tertib. Serta semoga suara Takbir, Sholawat, serta
Orator, Orator Mahasiswa dapat dingerah oleh penguasa di Negri Ini. []MZ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar